Senin, 18 Februari 2013

Administrasi Publik Merupakan Kegiatan Pemerintah

Narmada,(SK),-- Sejalan dengan upaya mewujudkan Pegawai Negeri Sipil yang professional melalui jalur pendidikan dan pelatihan (Diklat), maka pembinaan Diklat khususnya Diklat Kepemimpinan tingkat IV kearah Diklat berbasis kompetensi, terus dilakukan sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 101 tahun 2000 tentang Diklat Jabatan PNS.

Seperti halnya, pada minggu kedua bulan Februari 2013 ini, Pemerintah KLU telah memerintahkan 40 orang pejabat esselon IV lingkup Pemda KLU untuk mengikuti Pendidikan dan Latihan Jabatan tingkat IV pola kemitraan antara Pemda Provinsi NTB dengan Pemerintah KLU di Balai Diklat Pertanian Provinsi NTB selama 42 hari.”Ini adalah salah satu upaya Pemda KLU untuk meningkatkan kompetensi para pejabat esselon IV di daerah Dayan Gunung, ”kata Yarsa, salah seorang peserta, yang sehari-harinya bertugas di DPPKAD KLU ini.
Memasuki hari ke-enam pelaksanaan Diklatpim IV ini, Selasa (19/02/2013), materi yang disampaikan oleh para narasumber (Widya Iswara) dari BKD dan Diklat Provinsi NTB selama ini, sangat membantu.
Drs Gusti Lanang Rakayoga, salah seorang Widya Iswara BKD dan Diklat Provinsi NTB ketika tampil di hadapan 40 orang pejabat esselon IV KLU yang sedang mengikuti Diklat Jabatan Penjenjangan, membawakan materi pembelajaran Dasar-Dasar administrasi Publik.
Pada prinsipnya, Drs Gusti Lanang Rakayoga sangat berharap agar keluaran dari Diklat ini nantinya masing-masing memiliki kemampuan untuk memahami dan menerapkan prinsip-prinsip dasar administrasi public guna peningkatan kinerja instansi dimana mereka bekerja.
Selanjutnya Drs Gusti Lanang Rakayoga dalam memberikan pemahaman tentang adminsitrasi, maka ia membagi administrasi ke dalam dua pengertian, yaitu pengertian administrasi dalam arti sempit dan pengertian administrasi dalam arti luas.
Pengertian administrasi dalam arti sempit menurutnya tidak lain hanya terbatas dalam kegiatan Tata Usaha (TU). Sedangkan pengertian administrasi dalam arti luas, ia mengutip pernyataan dari seorang ahli The Liang Gie, yaitu segenap rangkaian perbuatan penyelenggaraan dalam setiap usaha kerja sama sekelompok manusia untuk mencapai tujuan tertentu.
Yang perlu penekanan tentang administrasi disini, menurutnya, bahwa administrasi itu harus ada berkesinambungan terus – menerus. Karena syarat administrasi itu adalah adanya sekelompok orang yang saling bekerja sama untuk mencapai tujuan.
Dalam diskusi kelompok, terjadi berdebatan seru terkait dengan pemahaman orientasi adminsitrasi dewasa ini bergeser kepada administrasi public dan mengenai perbedaan penafsiran rumus rentang kendali (V.A Graicunas).”Beda pendapat maupun penafsiran itu hal yang wajar dalam sebuah diskusi, namun yang paling penting disini harus saling menghargai,”tandas Raden Sapardi, yang juga peserta asal Bayan KLU.
Yang perlu diingat, menurut Raden Sapardi, bahwa administrasi public itu adalah tentang penyelenggaraan pemerintahan Negara.Oleh karenanya, maka administrasi Negara merupakan kegiatan pemerintah. Sebab, katanya, dimana ada pemerintahan, disana ada administrasi public.Sehingga administrasi public merupakan kegiatan kerja sama manusia untuk mencapai tujuan-tujuan pemerintah.(Eko)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar