Kamis, 11 Agustus 2011

Safari Ramadhan, Merupakan Ajang Silaturrahmi

Kayangan, -- Puasa adalah suatu ibadat yang telah lama masanya berkembang dalam masyarakat umat manusia sebelum Islam.

“Pada zaman Nabi Musa as dan Nabi Isa as, sebenarnya Allah Swt telah menfardukan atas umatnya puasa Ramadhan. Kemudian mereka merubahnya. Pendeta-pendeta mereka menambahnya sepuluh hari, ”terang Ust.Zohni yang tampil menyampaikan taushiyahnya pada saat kunjungan Tim Silaturrahmi Safari Ramadhan tingkat Kabupaten Lombok Utara (Tim III yang diketuai Sekda KLU), di Mesjid Nurul Yaqin Desa Pendua Kecamatan Kayangan,Senin (10/08/2011) lalu.

Taushiyah yang disampaikan Ust.Zohni yang tampil memukau jama’ah ini, intinya adalah bagaimana kita bisa memelihara dua amalan wajib yang perlu dijaga bagi yang menjalankan ibadah puasa. Kedua amalan yang dimaksud, menurutnya yaitu selalu memelihara zat puasa  dan pahala puasa.

Disamping itu, menurut Ust.Zohni yang juga Pimpinan Ponpes Nurul Jihad Sambik Jengkel ini, menyitir sebuah Hadist Nabi Saw, bahwa hendaklah di bulan Ramadhan ini memperbanyak empat amalan. Dua diantaranya menyenangkan Tuhannya, dan dua lainnya setiap manusia pasti memerlukannya.

Adapun dua perkara yang dengannya kamu menyenangkan Tuhanmu, lanjut Ust.Zohni yang selalu tampil sederhana ini, adalah ‘Bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah dan kamu memohon ampunan-Nya’. Dan dua perkara yang kamu pasti memerlukannya adalah ‘kamu memohon surga kepada Allah dan kamu berlindung kepada-Nya dari api neraka’.(HR.Ibnu Huzaimah,Ibnu Hibban, Baihaqi).

Safari Ramadhan yang digelar Pemda KLU ini adalah dengan tujuan disamping sholat berjamaah, menyambung silaturrahmi antara Pemerintah Daerah dengan masyarakatnya, juga untuk menyerap aspirasi dari bawah.

“Mari kita jaga keamanan dan ketertiban selama kita menjalankan ibadah di bulan Puasa yang penuh Agung dan Rahmat ini, sehingga wilayah kita ini aman,tentram dari segala macam gangguan, dengan itu, maka tidak mengganggu kekhusu’an dalam menjalankan ibadah, ”pesan Camat Kayangan Tresnahadi dalam pengantarnya, ketika mendampingi Tim III Safari Silaturrahmi Ramadhan tingkat Kabupaten Lombok Utara, di Mesjid Nurul Yaqin Pendua Daya Desa Pendua Kecamatan Kayangan.

Tim Safari Silaturrahmi Ramadhan tingkat Kabupaten Lombok Utara, menurut  Tresnahadi, bahwa untuk Kecamatan Kayangan pada tahun ini mendapatkan jatah untuk dikunjungi Tim Safari tingkat Kabuapetn adalah hanya 5 desa dari 8 desa yang ada diwilayah Kecamatan Kayangan.

Hal tersebut dilakukan dengan berbagai pertimbangan, diantaranya adalah untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat yang ingin mengundang Bupati atau Wakil Bupati secara pribadai untuk hadir ditempat mereka.

Mesjid-mesjid yang akan di kunjungi oleh tim Safari Silaturrahmi Ramadhan tingkat Kabupaten Lombok Utara pada bulan puasa tahun 2011 ini, ada 5 mesjid yang tersebar di 5 desa yang ada diwilayah Kecamatan kayangan, diantaranya; Mesjid Nurul Yaqin Dusun Pendua Daya Desa Pendua, Mesjid Nurul Hidayah Dusun Lokok Ara Desa Sesait, Mesjid Nurul Jannah Dusun Santong Timur Desa Santong, Mesjid Al Mujahidin Dusun Lokok Rangan Desa Kayangan dan Mesjid Nurul Hikmah Dusun Banten Damai Desa Dangiang. Sementara 3 desa lainnya seperti desa Gumantar,Desa Selengen dan Desa Salut, untuk tahun ini belum kebagian jatah dikunjungi Tim Safari Silaturrahmi Ramadhan tingkat Kabupaten Lombok Utara.

Pada kesempatan itu, Kepala Desa Pendua Haerudin mewakili masyarakatnya, mengucapkan selamat datang kepada seluruh anggota Tim Safari Ramadhan, baik Tim Safari tingkat Kabupaten maupun Tim Safari Ramadhan tingkat Kecamatan Kayangan. Disamping itu, Haerudin juga menyampaikan harapan dan impian dari masyarakat Desa Pendua, sebagaimanan yang tertuang dalam visi desanya, terwujudnya desa Pendua yang aman dan tentram menuju masyarakat petani
dengan swasembada pangan yang memadai.

Pada saat itu Sekda KLU Simparudin,SH selaku Ketua Tim III Safari Silaturrahmi tingkat Kabupaten Lombok Utara,  menyampaikan beberapa point pesan Bupati KLU, diantaranya bahwa kegiatan Safari Ramadahan ini bisa terlaksana adalah berkat saling kebersamaan antara Pemda KLU dengan para alim ulama dan seluruh komponen masyarakat KLU. Ini semua dapat terwujud atas dasar rasa saling memiliki dan mempertahankan kondisi aman,tentram dan damai. Sehingga Kabupaten Lombok Utara yang baru berusia 3 tahun ini, dengan motto Tioq Tata Tunaq tersebut dapat terwujud menuju  Kabuapaten yang  maju dan beradab.

Bupati juga mohon dukungan dan do’a seluruh masyarakat KLU, agar Bupati dan wakil Bupati dapat menjalankan tugas Pemerintahan di daerah Tioq Tata Tunaq ini.(Eko)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar