Jumat, 01 April 2011

Pembekel Adat Sesait, Tinjau Persiapan Panitia

Sesait, Lombok Utara - Pelaksanaan Maulid Adat di wet Sesait sudah diambang pintu. Untuk melihat persiapan ini, maka Sekretaris Umum Pembekel Adat Sesait Masidep, didampingi Tau Lokak Empat meninjau langsung persiapan Panitia Pelaksana Maulid Adat di Kampu Sesait (14/02/2011).

Asrin (39) selaku Ketua Panitia Pelaksana mengatakan bahwa, persiapan yang dilakukan sampai dengan H-2 hampir 95 %. Tinggal beberapa point saja yang terus dibenahinya.

”Persiapan kita sudah 95% rampung, tinggal kita benahi beberapa kekurangannya,” jelas Asrin mantap.

Sementara itu, Sekretaris Perbekel Adat Masidep, menghimbau kepada  Panitia secara keseluruhan agar segala sesuatunya dimusyawarahkan. ”Sekecil apapun masalah yang dihadapi, harus dirembuq, jangan sampai masing-masing anggota jalan sendiri-sendiri,” pinta Masidep.

Masidep juga memberikan arahannya, seputar tugas masing-masing panitia, baik pada waktu mulai acara sampai dengan selesainya acara. Termasuk juga siapa yang bertugas apa dan dimana dan melakukan apa. Semuanya dirinci dengan jelas.

Diakui Masidep bahwa,vKomposisi Panitia Maulid Adat tahun ini dibagi tiga yaitu Penanggung Jawab Umum; Tau Lokak Empat, Penanggung Jawab Pelaksana; Pembekel Adat dan Panitia Pelaksana; Asrin (Upik).

Panitia yang terlibat pada pelaksanaan Maulid Adat tahun ini, menurut Asrin, dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat yang tegabung dalam Kelompok Bajang dari masing-masing dusun yang ada di wet Sesait, (Pendua, Sesait, Kayangan dan Santong Asli).

”Keanggotaan Panitia Pelaksana Maulid Adat kali ini, kita libatkan semua kelompok bajang dan elemen masyarakat yang ada di wet Sesait,” jelas Asrin.

Ketika ditanya seputar keikutsertaannya pada tahun-tahun sebelumnya, Asrin mengaku bahwa dirinya pernah dilibatkan dalam panitia, namun tidak difungsikan sebagaimana layaknya panitia.

Pada kesempatan itu, Asrin juga melaporkan kepada Perbekel Adat tentang rangkaian pelaksanaan ritual prosesi Maulid Adat. Mulai dari Menguluh hingga berakhirnya proses pelaksanaan Maulid Adat. (Eko)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar