Jumat, 07 Desember 2012

Bupati KLU Ajak Warga Kayangan Bersabar Mensyukuri Nikmat


Kayangan,(SK),-- Program Imtaq yang biasa dilaksanakan setiap hari Jum’at bagi PNS yang ada diseluruh SKPD lingkup Kecamatan Kayangan, Jum’at, (07/12/) kembali diperkuat dengan mendatangkan Bupati KLU H.Djohan Sjamsu,SH sebagai penceramah.
 
 Program Imtaq yang rutin dilaksanakan bagi PNS ini, karena memang program yang dicanangkan Pemda KLU ini di hajatkan bagi PNS yang tersebar di seluruh wilayah KLU. Dan khusus Kecamatan Kayangan, Imtaq kali ini boleh dibilang istimewa, karena dirangkai dengan penyerahan bantuan Sosial bagi 89 orang yang terdiri dari Penghulu Desa, Penyuluh Agama, Kadi/Marbot Mesjid dan Guru Ngaji se Kecamatan Kayangan. Pelaksanaan Imtaq tetap dilaksanakan setiap hari Jum’at dan di pusatkan di Mesjid Haqul Yakin Dusun Lengkukun Desa Kayangan.

Camat Kayangan Tresnahadi dalam pengatarnya mengucapkan terima kasih kepada Bupati KLU atas kehadirannya di tengah-tengah para PNS, masyarakat penerima bantuan sosial dan jama’ah Mesjid Haqul Yakin Lengkukun sebagai penceramah Imtaq. Mudah-mudahan kehadiran Bupati H.Djohan Sjamsu,SH bersama Kabag Kesra Setda KLU di tengah-tengah warga masyarakat Kayangan ini, diharapkan mampu sebagai penyejuk hati.

”Mudah-mudahan program pemberian bantuan kepada para Penyuluh Agama, Penghulu Desa,Marbot Mesjid dan Guru Ngaji di daerah ini bisa terus berlanjut,”harapnya.

Sementara itu, Bupati KLU H.Djohan Sjamsu,SH dalam taushiyahnya di hadapan seluruh pimpinan SKPD,Karyawan-karyawati PNS lingkup SKPD se Kecamatan Kayangan, para Kepala SD,SMP,SMA,tokoh agama, tokoh masyarakat dan seluruh jama’ah Mesjid Haqul Yaqin Lengkukun mengatakan, Imtaq ini memang sudah di programkan oleh Pemda KLU di setiap SKPD harus menyelenggarakannya. Hal tersebut dilakukan, karena ini memang sesuatu yang sangat di butuhkan.

Salah satu dorongan Pemda KLU mengadakan Imtaq bagi para PNS yang ada di daerah ini, agar bisa menguatkan jiwa dan adanya rasa keseimbangan antara raga dan jiwa.”Mudah-mudahan ini suatu ikhtiar Pemda dalam rangka menyeimbangkan fisik,mental dan jiwa para PNS, demi kesejahteraan dunia dan akherat,”katanya.

Bupati KLU Pertama yang terpilih melalui Pemilu ini mengaku, sebagai peletak dasar Pemerintahan di daerah ini berharap dukungan seluruh masyarakat KLU dalam menjalankan program pembangunan yang di programkannya. Karena menurutnya, keberhasilannya dalam meletakkan dasar pemerintahan di daerah ini adalah tidak terlepas dari peran serta dan dukungan seluruh lapisan masyarakat KLU yang terkenal menjunjung tinggi adat dan budaya peninggalan warisan leluhur ini. Sebaliknya, kalau masyarakat tidak mendukung, maka katanya, gagal pula dirinya dalam menjalankan roda Pemerintahan di KLU. Untuk itu, lanjutnya, salah satu factor yang mendukung keberhasilan pembangunan di daerah ini adalah satu hati.Inilah satu-satunya factor pendukung dalam keberhasilan berbagai program pembangunan yang di jalankan.

Dari hasil evaluasi Pemerintah Pusat terhadap KLU adalah sangat baik.Hal ini dibuktikan dari 57 Kabupaten/Kota daerah pemekaran yang se zaman dengan KLU pda tahun 2007 lalu, maka KLU menduduki posisi ke 6 dalam keberhasilan menjalankan roda Pemerintahan, pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan. ”Ini patut kita berbangga dan syukuri bahwa keberhasilan ini adalah keberhasilan bersama yang merupakan nikmat yang tidak terlepas dari pertolongan Allah Swt,”taushiyahnya.

Angka kemiskinan di KLU mencapai angka 43,14% dan bahkan angka ini tertinggi di NTB. Angka kemiskinan yang pantastis ini ada, karena memang angka ini merupakan angka warisan yang diterima dari Kabupaten Induk (Lombok Barat).

Indeks Prestasi Manusia (IPM) KLU saat ini bisa di lihat dari tiga elemen dasar yang menjadi tolok ukur, diantaranya bisa dilihat dari sisi kesehatan,sisi pendidikan dan sisi pendapatan perkapita.IPM KLU saat ini baru mencapai angka 1,0 % di atas Kabupaten/Kota lain.”Ini artinya, ikhtiar kita sudah nampak,”katanya meyakinkan.

“Untuk mewujudkan itu semua, seluruh masyarakat warga Dayan Gunung harus bersatu-padu, satukan hati,satukan pendapat agar program pembangunan yang sedang di jalankan pemerintah daerah berhasil dan sukses,”ingatnya.

Itulah sebabnya Bupati dalam kunjungan kerjanya keliling Safari Jum’at di seluruh wilayah pelosok KLU adalah untuk menjelaskan kepada masyarakat tentang berbagai issu program pembangunan yang digalakkannya.

Disamping itu,katanya, adalah untuk memberikan pemahaman kepada warga KLU yang belum faham terhadap proses pembangunan di Dayan Gunung, dimana pembangunan di daerah ini melalui sebuah proses, tidak mungkin pembangunan yang dilaksanakan selesai dengan mengatakan’Sim Sala Bim’ jadi. Karena Allah Swt menciptakan segala sesuatu itu selalu berpasangan, karena ini memang butuh keseimbangan.

Melalui kesempatan itu,Bupati KLU H.Djohan Sjamsu,SH mengajak seluruh PNS yang ada dilingkup Kecamatan Kayangan dan seluruh warga masyarakat bersabar dalam hidup dan bagaimana mensyukuri nikmat yang ada. ”Kalau pandai mensyukuri nikmat, Insya Allah KLU aman,dan mudah-mudahan Allah Swt memberikan nikmat yang lebih besar lagi menuju masyarakat yang adil dan beradab,”katanya.

Jika manusia pandai bersyukur terhadap nikmat Allah dengan beribadah dan bekerja memelihara seluruh alam ini, Insya Allah, Allah akan menambah nikmatnya kepadanya.Tetapi sebaliknya, jika manusia itu ingkar terhadap nikmat Allah, maka hidup ini tentu akan sengsara.

Perlu diingat bahwa semua yang ada di dunia ini ciptaan Allah dan semuanya itu ada maknanya, yang pada intinya seluruh manusia di perintahkan untuk merenunginya.”Kalau kita renungkan nikmat Allah ini, betapa besar makna dan manfaatnya, tentu tidak ada jalan untuk berbuat yang sia-sia,”katanya.

Wujud syukur dari seluruh PNS yang ada di wilayah yang terkenal dengan sebutan Dayan Gunung ini adalah wujud syukur satu hati dan satu angen.”Kepada seluruh PNS/Warga KLU, mari kita hayati niat suci ini dalam membangun daerah ini agar menjadi Kabupaten yang maju dan beradab,”ajak Djohan.

Dibagian akhir taushiyahnya, Bupati berpesan untuk selalu memelihara keamanan dan ketertiban sehingga seluruh kegiatan kenegaraan ini bisa berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan.

Usai memberikan taushiyah, Bupati H.Djohan Sjamsu,SH menyerahkan bantuan social secara simbolis kepada 89 orang petugas agama yang memang mumpuni di bidangnya, dimana untuk Penghulu Desa diwakili H.Nurudin (Penghulu Desa Kayangan),untuk Kadi/Marbot Mesjid diwakili Amaq Asrudin (Merbot Mesjid Baiturrahim Lokok Sutrang Sesait),untuk Penyuluh Agama diwakili TGH Sukarman Azhar Ali dan untuk guru ngaji diwakili Hasanul Muttaqin,S.PdI.(Eko).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar