Kayangan,(SK),-- Program Imtaq yang biasa
dilaksanakan setiap hari Jum’at bagi PNS yang ada diseluruh SKPD lingkup
Kecamatan Kayangan, Jum’at, (07/12/) kembali diperkuat dengan
mendatangkan Bupati KLU H.Djohan Sjamsu,SH sebagai penceramah.
Program Imtaq yang rutin dilaksanakan bagi PNS ini, karena memang
program yang dicanangkan Pemda KLU ini di hajatkan bagi PNS yang
tersebar di seluruh wilayah KLU. Dan khusus Kecamatan Kayangan, Imtaq
kali ini boleh dibilang istimewa, karena dirangkai dengan penyerahan
bantuan Sosial bagi 89 orang yang terdiri dari Penghulu Desa, Penyuluh
Agama, Kadi/Marbot Mesjid dan Guru Ngaji se Kecamatan Kayangan.
Pelaksanaan Imtaq tetap dilaksanakan setiap hari Jum’at dan di pusatkan
di Mesjid Haqul Yakin Dusun Lengkukun Desa Kayangan.
Camat Kayangan Tresnahadi dalam pengatarnya mengucapkan terima kasih
kepada Bupati KLU atas kehadirannya di tengah-tengah para PNS,
masyarakat penerima bantuan sosial dan jama’ah Mesjid Haqul Yakin
Lengkukun sebagai penceramah Imtaq. Mudah-mudahan kehadiran Bupati
H.Djohan Sjamsu,SH bersama Kabag Kesra Setda KLU di tengah-tengah warga
masyarakat Kayangan ini, diharapkan mampu sebagai penyejuk hati.
”Mudah-mudahan program pemberian bantuan kepada para Penyuluh Agama,
Penghulu Desa,Marbot Mesjid dan Guru Ngaji di daerah ini bisa terus
berlanjut,”harapnya.
Sementara itu, Bupati KLU H.Djohan Sjamsu,SH dalam taushiyahnya di
hadapan seluruh pimpinan SKPD,Karyawan-karyawati PNS lingkup SKPD se
Kecamatan Kayangan, para Kepala SD,SMP,SMA,tokoh agama, tokoh masyarakat
dan seluruh jama’ah Mesjid Haqul Yaqin Lengkukun mengatakan, Imtaq ini
memang sudah di programkan oleh Pemda KLU di setiap SKPD harus
menyelenggarakannya. Hal tersebut dilakukan, karena ini memang sesuatu
yang sangat di butuhkan.
Salah satu dorongan Pemda KLU mengadakan Imtaq bagi para PNS yang ada
di daerah ini, agar bisa menguatkan jiwa dan adanya rasa keseimbangan
antara raga dan jiwa.”Mudah-mudahan ini suatu ikhtiar Pemda dalam rangka
menyeimbangkan fisik,mental dan jiwa para PNS, demi kesejahteraan dunia
dan akherat,”katanya.
Bupati KLU Pertama yang terpilih melalui Pemilu ini mengaku, sebagai
peletak dasar Pemerintahan di daerah ini berharap dukungan seluruh
masyarakat KLU dalam menjalankan program pembangunan yang di
programkannya. Karena menurutnya, keberhasilannya dalam meletakkan dasar
pemerintahan di daerah ini adalah tidak terlepas dari peran serta dan
dukungan seluruh lapisan masyarakat KLU yang terkenal menjunjung tinggi
adat dan budaya peninggalan warisan leluhur ini. Sebaliknya, kalau
masyarakat tidak mendukung, maka katanya, gagal pula dirinya dalam
menjalankan roda Pemerintahan di KLU. Untuk itu, lanjutnya, salah satu
factor yang mendukung keberhasilan pembangunan di daerah ini adalah satu
hati.Inilah satu-satunya factor pendukung dalam keberhasilan berbagai
program pembangunan yang di jalankan.
Dari hasil evaluasi Pemerintah Pusat terhadap KLU adalah sangat
baik.Hal ini dibuktikan dari 57 Kabupaten/Kota daerah pemekaran yang se
zaman dengan KLU pda tahun 2007 lalu, maka KLU menduduki posisi ke 6
dalam keberhasilan menjalankan roda Pemerintahan, pembangunan dan
pembinaan kemasyarakatan. ”Ini patut kita berbangga dan syukuri bahwa
keberhasilan ini adalah keberhasilan bersama yang merupakan nikmat yang
tidak terlepas dari pertolongan Allah Swt,”taushiyahnya.
Angka kemiskinan di KLU mencapai angka 43,14% dan bahkan angka ini
tertinggi di NTB. Angka kemiskinan yang pantastis ini ada, karena memang
angka ini merupakan angka warisan yang diterima dari Kabupaten Induk
(Lombok Barat).
Indeks Prestasi Manusia (IPM) KLU saat ini bisa di lihat dari tiga
elemen dasar yang menjadi tolok ukur, diantaranya bisa dilihat dari sisi
kesehatan,sisi pendidikan dan sisi pendapatan perkapita.IPM KLU saat
ini baru mencapai angka 1,0 % di atas Kabupaten/Kota lain.”Ini artinya,
ikhtiar kita sudah nampak,”katanya meyakinkan.
“Untuk mewujudkan itu semua, seluruh masyarakat warga Dayan Gunung
harus bersatu-padu, satukan hati,satukan pendapat agar program
pembangunan yang sedang di jalankan pemerintah daerah berhasil dan
sukses,”ingatnya.
Itulah sebabnya Bupati dalam kunjungan kerjanya keliling Safari Jum’at di seluruh wilayah pelosok KLU adalah untuk menjelaskan kepada masyarakat tentang berbagai issu program pembangunan yang digalakkannya.
Itulah sebabnya Bupati dalam kunjungan kerjanya keliling Safari Jum’at di seluruh wilayah pelosok KLU adalah untuk menjelaskan kepada masyarakat tentang berbagai issu program pembangunan yang digalakkannya.
Disamping itu,katanya, adalah untuk memberikan pemahaman kepada warga
KLU yang belum faham terhadap proses pembangunan di Dayan Gunung,
dimana pembangunan di daerah ini melalui sebuah proses, tidak mungkin
pembangunan yang dilaksanakan selesai dengan mengatakan’Sim Sala Bim’
jadi. Karena Allah Swt menciptakan segala sesuatu itu selalu
berpasangan, karena ini memang butuh keseimbangan.
Melalui kesempatan itu,Bupati KLU H.Djohan Sjamsu,SH mengajak seluruh
PNS yang ada dilingkup Kecamatan Kayangan dan seluruh warga masyarakat
bersabar dalam hidup dan bagaimana mensyukuri nikmat yang ada. ”Kalau
pandai mensyukuri nikmat, Insya Allah KLU aman,dan mudah-mudahan Allah
Swt memberikan nikmat yang lebih besar lagi menuju masyarakat yang adil
dan beradab,”katanya.
Jika manusia pandai bersyukur terhadap nikmat Allah dengan beribadah dan bekerja memelihara seluruh alam ini, Insya Allah, Allah akan menambah nikmatnya kepadanya.Tetapi sebaliknya, jika manusia itu ingkar terhadap nikmat Allah, maka hidup ini tentu akan sengsara.
Perlu diingat bahwa semua yang ada di dunia ini ciptaan Allah dan semuanya itu ada maknanya, yang pada intinya seluruh manusia di perintahkan untuk merenunginya.”Kalau kita renungkan nikmat Allah ini, betapa besar makna dan manfaatnya, tentu tidak ada jalan untuk berbuat yang sia-sia,”katanya.
Jika manusia pandai bersyukur terhadap nikmat Allah dengan beribadah dan bekerja memelihara seluruh alam ini, Insya Allah, Allah akan menambah nikmatnya kepadanya.Tetapi sebaliknya, jika manusia itu ingkar terhadap nikmat Allah, maka hidup ini tentu akan sengsara.
Perlu diingat bahwa semua yang ada di dunia ini ciptaan Allah dan semuanya itu ada maknanya, yang pada intinya seluruh manusia di perintahkan untuk merenunginya.”Kalau kita renungkan nikmat Allah ini, betapa besar makna dan manfaatnya, tentu tidak ada jalan untuk berbuat yang sia-sia,”katanya.
Wujud syukur dari seluruh PNS yang ada di wilayah yang terkenal
dengan sebutan Dayan Gunung ini adalah wujud syukur satu hati dan satu
angen.”Kepada seluruh PNS/Warga KLU, mari kita hayati niat suci ini
dalam membangun daerah ini agar menjadi Kabupaten yang maju dan
beradab,”ajak Djohan.
Dibagian akhir taushiyahnya, Bupati berpesan untuk selalu memelihara
keamanan dan ketertiban sehingga seluruh kegiatan kenegaraan ini bisa
berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan.
Usai memberikan taushiyah, Bupati H.Djohan Sjamsu,SH menyerahkan
bantuan social secara simbolis kepada 89 orang petugas agama yang memang
mumpuni di bidangnya, dimana untuk Penghulu Desa diwakili H.Nurudin
(Penghulu Desa Kayangan),untuk Kadi/Marbot Mesjid diwakili Amaq Asrudin
(Merbot Mesjid Baiturrahim Lokok Sutrang Sesait),untuk Penyuluh Agama
diwakili TGH Sukarman Azhar Ali dan untuk guru ngaji diwakili Hasanul
Muttaqin,S.PdI.(Eko).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar