Kayangan,(SK),--- Momen kenaikan kelas sekaligus
dirangkai dengan perpisahan kelas VI, SDN 2 Kayangan tampilkan berbagai
atraksi. Keberhasilan atraksi yang sangat atraktif dan memukau para tamu
undangan yang hadir itu tidak terlepas dari bimbingan pembinanya
Sumawardi,S.Pd. Kenaikan kelas sekaligus perpisahan kelas VI itu, di
hadiri perwakilan Dinas Dikbudpora KLU,Camat Kayangan, UPTD Dikbudpora
Kecamatan Kayangan, Komite dan seluruh orangtua/wali murid.
Kepala Sekolah Dasar Negeri 2 Kayangan Ketut Subagia,S.Pd dalam pengantarnya berharap agar seluruh siswa-siswinya yang menamatkan pada tahun ini, bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang selanjutnya.Disamping itu, subagia juga berterima kasih kepada semua pihak, terutama jajaran Dikbudpora KLU dan Kecamatan, atas pembinaannya selama ini sehingga prestasi siswa-siswi SD 2 Kayangan bisa meraih prestasi yang membanggakan dan bisa mengharumkan nama baik sekolah,kecamatan maupun daerah KLU yang bermoto Tioq Tata Tunaq ini.
Dikatakan, bahwa SD 2 Kayangan yang berada persis di jantung kota
Kayangan ini juga saat ini sedang mempersiapakan diri memenuhi beberapa
criteria sebagai persyaratan menuju rintisan pendidikan berkarakter.
Untuk menghadapi itu semua, menurut Ketut Subagia bahwa penilaian SD 2
Kayangan ini sebagai Rintisan Pendidikan Berkarakter (RPB) akan di
laksanakan pada bulan Agustus 2012 mendatang.Disamping itu katanya,
sebelum mengikuti kegiatan dimaksud, pihaknya menajak seluruh dewan guru
dan Komite untuk study banding ke SD 6 Mataram dan SD 1 Batu Kumbung
Lingsar, karena memang, secara kebetulan kedua SD tersebut bersama-sama
mempersiapkan segala sesuatunya terkait persyaratan performance yang
akan dikirim ke Jakarta.
Hal senada juga disampaikan oleh perwakilan dari Dinas Dikbudpora KLU
yang di wakili oleh Kasi PTK Sri Indriati,S.Adm juga berharap yang sama
agar siswa-siswi yang menamatkan SD pada tahun ini bisa melanjutkan
sekolah ke jenjang berikutnya. “Jangan sampai ada yang tidak
melanjutkan,”ingatnya.
Sementara itu, Ketua Komite SD 2 Kayangan H.Sarimah Ibnu Sedah,S.IP dalam sambutannya juga menyinggung masalah BSM agar digunakan sesuai dengan aturan yang ada, jangan sampai menyimpang dari aturan yang sudah di tentukan pemerintah.
Dikatakan, kedepan aturan supaya bisa di ajukan pihak sekolah sebagai
penerima BSM, maka siswa harus membuat surat keterangan miskin dari
desa. Hal ini di maksudkan agar yang menerima dana BSM nantinya
betul-betul yang miskin.
Selain itu,Sarimah juga memberikan apresiasi kepada para guru yang
telah berhasil mendidik di sekolah ini, sehingga ada salah seorang siswa
SD ini berhasil meraih prestasi yang membanggakan yaitu sebagai juara
tiga lomba sains olimpiade IPA tingkat provinsi NTB tahun 2012, yang
selanjutnya akan mewakili NTB lomba bidang study yang sama di Jakarta
pada tanggal 2-8 September 2012 mendatang di Jakarta.
“Kami selaku pengurus Komite, mengharapkan peran serta orang tua wali
murid yang ada di lingkungan SD 2 Kayangan ini untuk mendukung semua
program sekolah, supaya SD 2 Kayangan di masa yang akan datang bisa
berprestasi lebih dari apa yang di dapatkan pada tahun ini,”pesan
Sarimah Ibnu Sedah,S.IP, dengan mimic yang serius.(Eko).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar