Kayangan,(SK),--.Memasuki hari ke- enam pelaksanaan
kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMD), yang dulu namanya AMD (ABRI
Masuk Desa), dalam pengerjaan pembangunan Jembatan Beraringan yang di
hajatkan untuk membantu kelancaran roda perekonomian masyarakat Desa
Kayangan dan sekitarnya, baru 25 %.
Menurut
Dan Pos Ramil Kayangan Serka Sukardi mengatakan, kegiatan yang
dilakukan pihaknya dibantu warga masyarakat Beraringan dan sekitarnya
dalam pembangunan Jembatan yang menghubungkan Dusun Beraringan-Tanak
Muat tersebut, hingga memasuki hari yang keenam keseluruhan pondasi dan
bantalan sudah terpasang, tinggak menunggu pengecoran saja.
Kegiatan yang di taget selesai dalam waktu 21 hari ini,Sukardi berharap agar yang bekerja untuk mendukung suksesnya pekerjaan pembangunan Jembatan tersebut, supaya kerjanya total sesuai dengan bidangnya masing-masing.Untuk mendukung itu semua, pihaknya telah berkoordinasi dengan Pemerintah Desa dan Dusun setempat untuk menggilir warga masyarakatnya turun bergotong royong ke lokasi kegiatan TMD.Semua ini di serahkan sepenuhnya kepada Kepala Dusun yang mengatur jadual kerja masyarakatnya.
Kegiatan yang di taget selesai dalam waktu 21 hari ini,Sukardi berharap agar yang bekerja untuk mendukung suksesnya pekerjaan pembangunan Jembatan tersebut, supaya kerjanya total sesuai dengan bidangnya masing-masing.Untuk mendukung itu semua, pihaknya telah berkoordinasi dengan Pemerintah Desa dan Dusun setempat untuk menggilir warga masyarakatnya turun bergotong royong ke lokasi kegiatan TMD.Semua ini di serahkan sepenuhnya kepada Kepala Dusun yang mengatur jadual kerja masyarakatnya.
Dikatakan Sukardi yang saban hari selalu berada di lokasi kegiatan
TMD, warga masyarakat yang di kerahkan oleh Kepala Dusunnya untuk turun
bekerja sesuai jadual yang telah ditentukannya untuk setiap hari minimal
40 orang.Ini menandakan partisipasi masyarakat mendukung kegiatan TMD
ini cukup tinggi dalam hal bergotong royong.Hal tersebut karena memang
budaya gotong royong yang diwariskan para leluhur jaman dulu patut
dipelihara, dilestarikan dan dipertahankan keasliannya.Disamping itu,
kemanunggalan TNI bersama rakyat pun masih kokoh dari jaman dulu hingga
sekarang tetap terpelihara.
Kemanunggalan TNI dengan rakyat sudah menyatu, ini terlihat dalam
pelaksanaan kegiatan pembangunan Jembatan Beraringan ini, masyarakat
saling bahu-membahu bergotong royong.Mereka bekerja sesuai dengan
keahlian masing-masing.Sehingga target yang rencanakan 21 hari,
mudah-mudahan selesai sesuai rencana.(Eko).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar