Sesait- Berbagai cara memperingati tahun baru Islam,
diantaranya melakukan kirab benda-benda pusaka yang memiliki nilai
mistis, pawai taaruf, parade drumband dan lain sebagainya.
Seperti
halnya Generasi Bersatu Tukak Bendu menggelar berbagai kegiatan dalam
rangka menyambut tahun baru Islam 1 Muharram 1433 H tahun ini, yang
dirangkaikan dengan HUT ke-4 GB.
Ketua Panitia Penyelenggara Samsul Sulita dalam laporannya
menyampaikan ada beberapa mata lomba yang dilaksanakan, diantaranya
turnamen Futsal, Catur, Tennis Meja dan tarik tambang tingkat umum. Di
mana turnamen Futsal menurut Samsul diikuti oleh 48 tim dari berbagai
wilayah yang ada di KLU, Catur diikuti 12 peserta, tennis meja diikuti
22 peserta, salah satu peserta adalah wakil ketua DPRD KLU Burhan M.Nur,
sedangkan tarik tambang diikuti 20 tim dari wilayah Desa Sesait dan
Desa Pendua.
Dari berbagai pertandingan dan lomba tersebut diperoleh hasil akhir
antara lain, juara satu Futsal Tim Karang Lande Kayangan, juara satu
Catur Rusyadin, dari Lengkukun Kayangan, juara satu Tennis Meja Agus
Hermawan,S.Pd dari Sumur Pande dan juara satu Tarik Tambang grup Banteng
Ngamuk dari tuan rumah Tukak Bendu.
Acara dihadiri Wakil Bupati KLU H.Najmul Akhyar, juga Kepala Dikbudpora KLU, Kasi Kesra Setda KLU, Anggota DPRD KLU, Camat Kayangan, Ketua Bajang dari seluruh wilayah Kecamatan Kayangan, tokoh masyarakat, tokoh agama dan undangan lainnya.
Acara dihadiri Wakil Bupati KLU H.Najmul Akhyar, juga Kepala Dikbudpora KLU, Kasi Kesra Setda KLU, Anggota DPRD KLU, Camat Kayangan, Ketua Bajang dari seluruh wilayah Kecamatan Kayangan, tokoh masyarakat, tokoh agama dan undangan lainnya.
Dalam taushiyahnya, Wabup H.Najmul Akhyar mengingatkan bahwa
peringatan tahun baru Islam ini merupakan bentuk wujud syukur kepada
Allah Swt atas perjuangan Nabi Muhammad Saw beserta para Sahabatnya ke
Madinah.
“Ini dilakukan Nabi Muhammad Saw dalam rangka memperjuangkan agama
Allah supaya bermakna.,”tegas Wabup.
Hakekat berhijriyah adalah peralihan dari sesuatu yang tidak bagus
kepada yang lebih bagus, dimana menurut Wabup yang asal Menggala
Pemenang ini, Hijriyah itu memiliki dua makna, yaitu Makna Makaniah,
pindah dari satu tempat ke tempat yang lain,dan makna Maknawiyah, pindah
dari mengerjakan sesuatu yang tidak diridoi oleh Allah Swt ke tempat
yang diridoi oleh Allah Swt. “Intinya bagaimana hijriyah itu bisa
memberikan nilai tambah buat orang yang melakukan perpindahan,”katanya.
Sementara itu Camat Kayangan Tresnahadi dalam pengantarnya
mengharapkan agar GB yang sedang berulang tahunnya yang ke 4 pada tahun
ini semakin eksis didalam meningkatkan kinerjanya dalam membantu
suksesnya program pemerintah daerah.
Camat Kayangan juga menyampaikan apresiasinya terhadap hal-hal
positif yang telah dilaksanakan oleh GB pada HUT-nya yang ke 4 tahun
ini. “Selalulah aktif dalam membantu pemerintah, baik tingkat dusun,
desa, kecamatan maupun tingkat kabupaten,” pesan Tresnahadi. “Saya minta
ke depan, baik dalam melaksanakan kegiatan maupun dalam melaksanakan
berbagai programnya, harus ditingkatkan, dengan prinsip, hari esok harus
lebih baik dari hari ini,” pintanya.
Di akhir acara dibagikan penghargaan bagi para juara.”Selamat bagi
para juara.” ucap Misyadin,S.Pd yang memandu pembagian hadiah.
(Eko).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar