Sumbawa,-- Suri Anjani berharap ketika selesai
sekolah bercita-cita ingin menjadi penari professional.”Mungkin saat
ini, saya ingin sekali memperbanyak koleksi tarian nusantara,”ungkapnya.
Gadis yang masih duduk dibangku kelas XI SMAN RSBI Sumbawa Besar ini,
mengaku sangat senang dengan profesi yang ditekuninya sejak masih SD
ketika masih di Jereweh KSB. Memang bakat narinya ini tidak muncul
begitu saja, namun merupakan bakat bawaan, dimana orang tuanya ketika
masih muda adalah sebagai penari Gurantang di daerah kelahirannya.
Dara kelahiran Sumbawa 25 Juli 1995 dari pasangan Serka Nasudin dan Nurhasanah ini, punya hoby yang boleh dibilang patut dibanggakan. Karena hoby yang melekat pada dirinya ini tidak terlepas dari bakat yang dibawa orang tuanya, yaitu dari kakeknya Sauban Sesait Lombok.
Untuk mendukung keinginannya sebaai penari yang profesional tersebut, setiap harinya Suri Anjani sering mengisi waktunya dengan latihan menari di salah satu sanggar di kota Sumbawa Besar.
Dara kelahiran Sumbawa 25 Juli 1995 dari pasangan Serka Nasudin dan Nurhasanah ini, punya hoby yang boleh dibilang patut dibanggakan. Karena hoby yang melekat pada dirinya ini tidak terlepas dari bakat yang dibawa orang tuanya, yaitu dari kakeknya Sauban Sesait Lombok.
Untuk mendukung keinginannya sebaai penari yang profesional tersebut, setiap harinya Suri Anjani sering mengisi waktunya dengan latihan menari di salah satu sanggar di kota Sumbawa Besar.
Belajar nari, dara manis yang pandai bergaul ini sudah dilakukannya
sejak masih SD kelas 5, sedangkan tarian yang ditekuninya adalah tarian
daerah Sumbawa.
”Tarian daerah Sumbawa ini saya mulai tekuni ketika sudah SMA Kelas
X.Sejak itu terus nari hingga sekarang,”katanya polos.
Suri, begitu panggilannya sehari-hari, mengaku saat ini sedang belajar tarian kreasi Panto Bulan bersama para penari dari Dinas Pariwisata Sumbawa Besar. Dimana pada tanggal 15 Desember 2011 mendatang akan tampil di TMII Jakarta dalam acara Gita Permata Nusantara.
Suri, begitu panggilannya sehari-hari, mengaku saat ini sedang belajar tarian kreasi Panto Bulan bersama para penari dari Dinas Pariwisata Sumbawa Besar. Dimana pada tanggal 15 Desember 2011 mendatang akan tampil di TMII Jakarta dalam acara Gita Permata Nusantara.
Kegiatan nari ini, diakui Suri Anjani terus dilakukannya, pada
waktu-waktu senggang ketika pulang sekolah.Walau dirinya sibuk latihan
nari,dara yang murah senyum ini mengaku prestasinya di sekolah tetap
tidak menurun walau sibuk nari.
Dalam bidang nari ini prestasi yang pernah diraihnya adalah juara 2
lomba nari di tingkat provinsi NTB awal tahun lalu dengan andalan tarian
yang dibawakannya Tunas Kareda.Sehingga koleksi tarian daerah Sumbawa
yang dikuasainya adalah tarian Nguri,tari tempa nun eja, tari Racik
Rebana, tari Dila malam,tari Tunas Kareda dan tari Panto Bulan.
“Diantara tarian daerah Sumbawa yang paling saya suka adalah tarian
Tempa Nun Eja,”katanya bangga.(Eko).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar